Pengusaha Happy, Uang Mengikuti

Pengusaha Happy Uang Mengikuti
Uang Mengikuti
Pebisnis harus merasa senang dalam memulai dan mengerjakan usahanya. Bila dia senang maka uang pun akan mengikuti. Demikian inti dari "happynomic rules" ala Chief Creative Officer of Oh My Goodness (OMG) Creative Consulting, Yoris Sebastian.
"Kalau kita happy, kita suka dengan karyanya, itu menurut saya the money will follow," ujar Yoris, kepada Kompas.com, Kamis (12/7/2012).
Dijelaskan Yoris, dalam memulai usaha, pelaku usaha diharapkan bisa senang terlebih dahulu. Senang akan karyanya. Happy, kata Yoris, adalah dasar dalam berusaha.
Happynomic sendiri, menurut Yoris, bukan sesuatu yang terlalu berstruktur. Happy bukan berarti passion. Pasalnya, pelaku usaha tetap harus bekerja secara realistis. Usaha harus bisa membiayai kebutuhan sehari-hari. "Tidak semua orang beruntung bisa bekerja dengan passion dia. Ini (usaha) harus ada nilai ekonominya," kata Yoris yang pernah memenangi Asia Pacific Entrepreneur Award tahun 2008.
Yoris pun memberikan nasehat agar pelaku usaha berhati-hati bila bekerja dengan dasar mewujudkan passion-nya. Usaha dengan passion itu harus diyakini terlebih dahulu. "Hati-hati kalau kita ngejar passion terus kita main lompat saja. Tiba-tiba keretanya salah kan gawat. Jadi jangan cabut dulu. Kerjain apapun yang saat ini realistis kita dapat," tuturnya.
Akan tetapi, Yoris pun menegaskan, jangan sampai uang menjadi nomor satu atau fokus utama. Happy atas karya usaha harus menjadi yang utama. "Tapi ekonomi atau uang, buat saya -dari dulu sebagai sebuah karyawan, top level management, ataupun sekarang sebagai owner- selalu money is number two, three. Selalu happy-nya dan karyanya yang utama," papar dia. "Happynomic itu lebih ke personal," tegas Yoris.
Share this article :
 

Posting Komentar

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Seputar Berita Indonesia - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger